Selasa, 21 Februari 2017

materi kursus teknis peternakan di STPP malang tanggal 21 februari

Kursus Tani STPP Malang 2017

Kursus tani merupakan pelatihan geratis yang dilaksanakan oleh STPP Malang sebagai bukti program Pengabdian Masyarakat yang dilaksankan di Laboratorium-Laboratotium,. Instruktur merupakan tenaga dosen yang memiliki kompetensi dalam bidang ilmu Tekhnis dan Sosial Peternakan. Laboratorium Nutrisi Makanan Ternak, Jurusan Penyuluhan Peternakan pada tanggal 21 Februari 2017 melaksanakan kursus singkat tekhnis peternakan dengan materi :
1. Identifikasi Bahan Pakan
2.Menggiling Bahan Pakan
3. Mencampur ransum untuk ternak sapi
4.Menimbang dan menyajikan ransum pada ternak sapi potong sesuai standar kebutuhan
Peserta pelatihan berasal dari beberapa daerah yaitu Dampit, Turen, Pagelaran, Sengkaling, Jabung, dan Lawang, dengan jumlah peserta sebanyak 21 peserta. Peserta rata-rata merupakan praktisi usaha dalam bidang peternakan, mahasiswa, dan aparat pemerintah dalam bidang peternakan.

Materi pelatihan dapat di download pada link dibawah ini


https://drive.google.com/open?id=0B3IrsPeM4gINYkx6QXVoaEctcFk


CP: Pelatihan: Ibu Daning (085704324604)

Senin, 13 Februari 2017

Istilah Peternakan dan Artinya Semester III A B C 2017



ISTILAH PETERNAKAN DAN ARTINYA

Abomasum: bagian keempat dari perut ruminansia. Am
Ad libitum: kata latin yang berarti “semaunya”, seringkali digunakan dalam budidaya pertanian untuk mengatakan cara pemberian makanan tanpa memperhatikan jumlah atau takaran. Dalam artian mkanan yang diberikan kepada ternak sekenyang-kenyangnya. Gd La Fr MI Va   
Additive: kombinasi bahan pakan ternak sebagai pakan tambahan. Am La
Adenosin Trifosfat: Molekul yang berfungsi sebagai sumber energy universal untuk reaksi seluler, sebuah njukleotida tang terdapat dalam jaringan otot. Vb
Aflatoksin: segolongan senyawa toksik (mikotoksin, toksin yang berasal dari fungi) yang dikenal mematikan dan karsinogenik bagi manusia dan hewan. Gs Am Dp
Aluminium fast: kertas dimana didalamnya terkandung atau berlapis aluminium. Mi
Amoniasi: prose fermentasi dengan kimia, fisika dan biologis. Am
Anaerob: proses tanpa udara atau oksigen. La
Anaerobik: tanpa oksigen. Fk
Analysis proximat: metode mengidentifikasi zat makanan. Dk
Apparent digestible coeficient: Koefisien cerna semu. Mi
Appropriate: tepat. Am
Artemia: kelompok udang-udangan dari phylum atrhtopoda mereka berkerabat dengan zooplankton lain seperti copepoda dan daphnia. Ar Ij
Aspergilusniger: Fungsi dari filum ascomytes yang berfilamen mempunyai hifa bersptat, dan dapat ditemukan melimpah di alam. Bp
Atde intake: jumlah pakan. Aa
Bahan baku adalah bahan yang digunakan dalam membuat produk di mana bahan tersebut secara menyeluruh tampak pada produk jadinya. Dy
Bahan kering: bahan pakan setelah dikurangi kadar airnya. Dk
Bahan pakan: segala sesuatu yang dapat diberikan kepada ternak baik yang berupa bahan organik maupun anorganik yang sebagian atau semuanya dapat dicerna tanpa mengganggu kesehata ternak. Em
Berfistula Rumen: lubang permanen di dinding dan organ (pergerakan rumen dan dapat diambil rumen setiap waktu). Ah
BETN: bahan ekstrak tanpa nitrogen yang merupakan karbohidrat dapat larut (monoksida). Da
Bibit: ternak betina yang produktif karena menghasilkan anak. Im
Biofeed: feed suplemen yang berfungsi membantu meningkatkan daya cerna pakan dalam lambung ternak. Sm
Biologis: suatu yang terkait dengan biologi atau kehidupan  dan makluk hidup. Sw
Biomassa: bahan organik yang dihasilkan melalui fotosintesis baik berupa produk maupun buangan, digunakan untuk tujuan primer seperti serat, bahan pangan, pakan ternak, minyak nabati, bahan bangunandan sebagainya yang tujuan utamanya sebagai energi. Gd
Biotarter: Cairan yang berisi mikrobia pengurai sampah menjadi kompos bakteri pengurainya biasanya lactobacillus. Bp
Bradines: Proses Pengerman Telur. Aa
Brading: Tanda penacap besi. Hr
Breading: Tanda Penancap Besi. Aa
Breed: Klasifikasi ayam berdasarkan bentuk morfologi dan besar tubuh yang sama dari setiap klas, contohnya ayam brahma. Ai
Breeding: suatu proses yang diawali dengan pemilihan indukan yang tepat dilanjutkan dengan seleksi. Ar Tp
Bucket Milk: wadah susu. Ah
Bulky: pengenyang. Bd
Casing: Selubung. Db 
Challenge Feeding: metode pemberian pakan secara bertahap. Ah
Chopper: alat mesin untuk merajang hijauan pakan ternak. Ck Fr
Complete feed: pakan lengkap nutrisi untuk ternak. Ml Da Rn Dn Db
Complete Ration: tipe ransum lengkap (merupakan campuran biji-bijian yang dicampur dengan hijauan. Dr
Cooler: alat pendingin. Mk
Cooling: penyimpanan bahan pakan pada suhu di atas titik beku (di atas nol  derajat) pendinginan biasanya dapat memperpanjang masa simpan bahan pangan selama beberapa hari atau beberapa minggu. Cn
Cost: harga. Am
Crude Fiber: serat mentah. Dr
Crumble: pakan yang dipecah dengan tujuan untuk memperkecil ukurannya agar bisa dimakan oleh ternak. Aw Ar Ci  Wn Ds
Curah dalam gudang: Sistem penyimpanan bahan pakan dengan cara bahan pakan ditumpah di lantai gudang yang sudah diberi sekat atau tanpa sekat. Ms
Defisien lisin: dikonsumsi dan diserap tidak mencukupi kebutuhan sehingga  menyebabkan penurunan performans produksi atau timbulnya   gejala suatu kondisi ketika jumlah suatu atau beberapa lisin yang    klinis dan bahkan kematian. Aw
Diamoniasi: cara kering. Fk
Dicoumerul: suatu senyawa yang mengikat vitamin K dan dapat mengganggu serta menggumpalkan darah. Aw
Digesti: pencernaan. Dr
Digestible: daya cerna. Hm
Digestiblecoeficient: Coefisien cerna sejati. Mi
Dikotilledon: tumbuhan berbunga yang memiliki biji berkeping dua. Cn Sw
Distributor: Orang yang membeli barang dari perusahaan yang memproduksi suatu                     barang untuk dijual kembali. Hb.
Drainase: pengatusan. An
Dry Mater: Bahan Kering. Db iw An
Dry: lingkungan.
Dryer: Mesin Pengering. Mn.
       Ear tag: Tanda pada telinga.Hr
Ekologi: ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal antara makluk hidup. Sw  
Ekonomis: suatu tindakan atau prilaku dimnana kita dapat memproleh input yang mempunyai kualitas terbaik dengan tingkat harga  sekecil mungkin. Sw
Ekspansi: tindakan aktif untuk memperluas dan memperbesar cakupan usaha yang telah ada. Da
Eksperimen: Percobaan terhadap sesuatu yang akan diteliti. Hb.
Ekstensif: menggembalakan ternnak dipadang yang luas tanpa erosi. An
Fade Intake: Jumlah Asupan Pakan. Iw Ar
Fattening: Penggemukan. Tp
Feed Aditive: Susunan bahan atau kombinasi bahan tertentu yang sengaja ditambahkan kedalam ransum pakan ternak untuk menaikkan nilai gizi pakan guna memenuhi kebutuhan khusus atau imbuhan yang umum digunakan dalam meramu pakan ternak. Rs
Feed Confersion Ratio: Perbandingan jumlah pakan yang dihabiskan dengan kenaikan berat badan pada waktu dan satuan berat yang sama. Es
Feed Ingredient: Suatu bagian komponen atau suatu penyusun dari suatu kombinasi atau campuran suatu pakan, mempunyai nilai nutrisi maupun tidak dalam ransum ternak, termauk imbuhan pakan. Es Va
Feed Intake: Jumlah pakan yang dihabiskan oleh ayam atau unggas pada periode waktu tertentu. Es
Feed Lot: Tempat Penggemukan Ternak Untuk Dipotong. Iw
Feed suplement: suatu bahan berupa zat nutrisi, terutama nutrisi mikro (asam amino, vitamin dan mineral) yang ditambahkan kedalam ransum. As Ml Cd Af Hm
Feed: pakan. Ek
Feeding: Aktivitas yang komplek, yang meliputi mencari makanan, mengamati, perge rakan, aktifitas sensorik, memakan dan mencerna. Ra.
Feedmill: Ada dua cara yang dapat ditempuh dalam pembuatan pakan berbentuk pellet yaitu cara manual dan dengan menggunakan mesin. Ha
Feedstuff: Satu atau beberapa macam bahan baik diolah, setengah jadi atau bahan baku, yang bertujuan untuk dibuat menjadi pakan atau diberikan langsung kepada hewan penghasil pangan. Ra Nu Rs
FEFO (First Expired First Out): Barang-barang yang yang sudah mendekati kedaluarsa dikeluarakan dulu, atau pakan yang sudah mendekati masa kadarluarsa (expired date) atau yang pertama datang, hendaknya segera diberikan ke ternak. Sm
Fermentable sugar: total gula yang dapat difermentasi oleh bakteri, yaitu sukrosa, fruktosa dan glukosa. Sm
Fermentasi: pengubahan karbohidrat menjadi alkohol dan karbondioksida atau asam amino organik menggunakan ragi, bakteri, fungi, atau kombinasi dari ketiganya dibawah kondisi anaerobik. Ds
Fermentor: sebuah peralatan atau sistem yang mampu menyediakan sebuah lingkungan biologis yang dapat menunjang terjadinya reaksibiokimia dari bahan mentah menjadi bahan yang dikehendaki. Sm
Fertile: mampu menghasilkan keturunan, suur, atau menghasilkan anak. Im
Fetus: hasil fertilisasi dari selesainya pengembangan embrio diminggu 8 setelah fertinisasi sampai saat kelahiran atau abortus. Da
FIFO (First In, First Out): (Pertama masuk, pertama keluar), sebuah abstraksi yang berhubungan dengan cara mengatur dan memanipulasi data relatif terhadap waktu dan prioritas. Menggambarkan prinsip teknik pengolahan antrean atau melayani permintaan yang saling bertentangan dengan proses pemesanan. Sm As Ek Ra Ma
Flake: Pakan ternak yang disediakan dan diberikan pada ternak dalam bentuk pecahan tipis. Rs Ds
Fluoresensi: Terpancarnya sinar oleh suatuzat yang telah menyerap sinar atau radiasi elektromaknet lain.Dp
Forklift: sejenis truk industri bertenaga mesin atau baterai yang berfungsi untuk mengangkut dan memindahkan barang jarak pendek. Ma
Fotosintesis: suatu proses pemasakan makanan pada tumbuha tepatnya    pada bagian daun dengan bantuan sinar matahari dan air. Ta
Gar tag: Tanda Pada Telinga. Uw 
Grains: biji-bijian. Hm
Grower: pertumbuhan. Fk
Gulma: semua jenis tanaman atau tumbuhan yang tumbuh secara liar pada tanaman budidaya yang keberadaannya mengganggu. Sm
Habitat: tempat tinggal bagi hewan, tumbuhan dan manusia dalam melanjutkan kehidupannya. Ta
Halter: Iakatan Leher Ternak. Uw Hr
Hammer mill: penggerus batu bara dengan cara pemukulan dan penggesekan batu  bara didalam alat gerus yang mempunyai batang-batang penggerus dibagian bawah alat. Dapat juga berarti alat penggerus batu dengan palu pemukul yang berputar cepat pada sumbu alat gerus. Cn
Heat Detector: alat pendeteksi birahi Ya
Hemoglobin: metaloprotein (protein yang mengandung zat besi) di dalam darah yang   berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Ds
Herbage: Biomasa tanam-tanaman semak yang berada diatas tanah tempat tumbuh  nya serta akar yang dapat dimakan ternak dan umbi. Biji dari tanaman dimaksud tidak termasuk dalam pengertian herbage. As.
Herbivora: Pencernaannya lebih panjang dan kompleks. Cs.
Hibrida single: produk yang memanfaatkan kemampuan daya gabung umum (GCA) dan daya gabung khusus (SCA), yang terdapat dalam beberapa tanaman PHT legum. Ak
In vitro: istilah yang dipakai dalam biologi untuk menyebutkan kultur suatu sel, jaringan atau bagian organ tertentu di dalam laboratorium. Kh
Inbred: galur murni tanaman hijauan pakan ternak. Sf
Ingredients: komposisi. Ek
Jamur atau cendawan: tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil sehingga bersifat heterotof. Gs
Kadar abu: Campuran dari komponen anorganik atau mineral yang terdapat pada suatu bahan pakan yang terdiri dari 96% bahan anorganik dan air, sedangkan sisanya merupakan unsur-unsur mineral. Da
Kadar air: Persentase kandungan air suatu bahan bahan yang dapat dinyatakan berdasarkan berat basah (wet basis) atau berdasarkan berat kering (dry basis). Kadar air berat basah mempunyai batas maksimum teoritis sebesar 100%, sedangkan kadar air berat kering dapat lebih dari 100%. Da Em
Kadar serat besar: Bagian dari bahan pakan yang tidak dapat dihidrolisis oleh bahan-bahan kimia yang digunakan untuk menentukan kadar serat kasar yaitu asam sulfat (H2so4 1,25%) dan natrium hidroskida (NaOH 3,25%) sedangkan serat makanan adalah bagian dari bahan yang tidak dapat dihidrolisis oleh enzim pencernaan. Da
Karbohidrat: Biasa disebut juga sebagai sakarida (dari bahasa Yunani yang berarti gula) adalah senyawa yang terbentuk dari molekul karbon, hidrogen dan oksigen. As
Karnifora: Mempunyai taring untuk mencabit dan monogastrik. Cs.
Konsentr: pakan penguat.
Konsentrat: Bahan makanan yang tinggi kadar zat-zat makanan seperti protein atau karbohidrat dan rendahnya kadar serat kasar dibawah 18%. Jy At
Konsistensi: Ketetapan dan kemantapan. Dp
Kontinuitas: kesinambungan, kelangsungan, kelanjutan. keadaan kontinu. Sf
Kotiledon: bagian pertama dari tanaman yang muncul dari benih. Da Sf
Labeling: penamaan pada sebuah produk atau penandaan. Mi
Laktasi: masa dimana sapi masih sedang memproduksi susu yaitu setelah melahirkan pedet. Dengan waktu sekitar setengah jam setelah melahirkan. Produksi susu keluar saat itulah disebut laktasi dimulai. Da
Layer: ayam layer atau ayam petelur diproduksi untuk menghasilkan telur sebagai hasil utamanya. Fr
Leguminosa: tanaman dari jenis kacang-kacangan (Leguminosae) yang merupakan salah satu sumber hijauan makanan ternak terutama bagi ternak ruminansia seperti sapi, kerbau, kambing dan domba yang memiliki kandungan protein tinggi dibandingkan dengan rumput (Graminae). Gw Ka Cs Af Da
Lifo (Last In First Out): sistem penyimpanan yang berbentuk terakhir masuk, pertama keluar. Ka
Lignin: zat kayu. Bd
Limbah: buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik. Kh
Long hay: hijauan yang dipotong dan keringkan dan disimpan tampa. Kg
Maintainance repoirements: Kebutuhan hidup pokok. As
Maintainance repoirements: untuk kebutuhan hidup pokok ternak. At
Maintenance: hidup pokok. Ka
Marketing: suatu perpaduan dari aktivitas-aktivitas yang saling berhubungan  untuk mengetahui kebutuhan konsumen serta mengembangkan promosi, distribusi, pelayanan dan harga agar kebutuhan konsumen dapat terpuaskan dengan baik pada tingkat keuntungan tertentu. Gw Ms
Mash: bentuk pakan merupakan tepung dan granula berbagai jenis bahan pakan yang komposisinya telah dihitung dan ditentukan sebelumnya. Kh Ms Nh
Matter: bahan kering. Kg
Medicated feed: Setiap pakan yang mengandung obat hewan sebagaimana ditetapkan dalam panduan prosedur Codex Alimentarius Comission. Ai, Cs, Ra.
Mensuplay: Membekali atau memberikan barang yang dibutuhkan oleh seseorang. Hb.
Methemoglobin: bentuk hemoglobin teroksidasi yang memiliki afinitas yang meningkat untuk oksigen, sehingga mengurangi kemampuan untuk melepaskan oksigen ke jaringan. Ro
Mikotoksin: istilah yang digunakan untuk merujuk pada toksin yang dihasilkan oleh cendawan. Gs
Mikotoksin: produk alami dengan bobot molekul rendah yang dihasilkan sebagai   metabolit sekunder dari cendawan berfilamen dan dapat menyebabkan penyakit bahkan kematian pada manusia, hewan, tumbuhan, maupun mikroorganisme lainnya. Gw
Mikroba: organisme yang berukurran sangat kecil sehingga untuk mengamatinya diperlukan alat bantuan. Ro
Mixer: pencmpuran bahan pakan kering berbentuk butiran dan aneka adonan kering dalam jumlah banyak yang biasanya digunakan untuk pakan ternak. Ck Ms
Mixing: Bahan baku butiran perlu digiling untuk mengurangi ukuran agar diperoleh ransum yang homogen saat pencampuran. Ha Fa
Monogastrik: lambung tunggal. At
Monokotil: Tumbuhan bijinya berkeping tunggal. Ws
Monokultur: pertanian dengan menanam tanaman sejenis, tanaman dalam suatu bidang lahan, bedengan, maupun guludan. Sm
Monosakarida: Jenis karbohidrat yang terdiri dari 1 gugus cincin. Contohnya adalah glukosa, fruktosa dan galaktosa. As
Mycotoksi: Metabolit sekunder diproduksi oleh jamur yang tumbuh pada kondisis tertentu. Ai
Non Protein Nitrogen : nitogen yang bukan protein, misalnya urea, ammonia dan             amida. Vb
Nutrien: unsur atau senyawa kimia dalam bahan pangan atau pakan yang dapat  menunjang reproduksi, pertumbuhan, laktasi atau kebutuhan hidup pokok. Ro Nn Jy  Md
Nutrition: Secara umum dapat dimaknai sebagai suatu proses yang saling berkaitan    dan menyangkutaspek pemilihan, konsumsi bahan pakan, pencernaan dan penyerapan nutrien dalam saluran pencernaan, serta metabolisme nutrien dalam sel tubuh untuk berbagai tujuan. Vb
Nutriwent: Nutrisi. Ar
Organik: segala sesuatu yang berasal dari suatu makhluk hiduo baik hewan maupun tumbuhan. Sm
Over grazing: Grazing yang berlebihan disebabkan persediaan pakanyang lebih sedikit (under stocking) dengan jumlah ternak yang digembala kansehingga terjadi ekploitasi padang rumput/pastura secara berlebihan, biasanya terjadi pada sistem penggembalaan kontinyu pada musim kemarau. As.
Packing: pengepakan barang (dipak hingga siap angkut). Mk Mi Fa Rp
Palatabilitas: respon yang diberikan ternak terhadap pakan yang diberikan dan hal ini tidak hanya dilakukan oleh ternakruminansia tetapi juga oleh hewan mamalia lainnya, terutama dalam memilih pakan yang diberikan. As Sw Sm
Pallet: alas. Nn
Pastura: tanaman segar/hijauan segar. Bd Rn
Pasture: Semua rumput atau tanaman lain untuk dirumput/disenggut oleh hewan. Yang termasuk kelompok ini adalah semua hijauan baik yang dipotong atau tidak dan diberikan segar. As Rw
Pedet: anakan sapi yang baru lahir hingga umur 8 bulan. Dan pedet ini berada dalam kandungan induknya selama 9 bulan. Da
Pelestarian ex situ: pelestarian tanaman hijauan diluar habitat aslinya. As
Pelestarian in situ: pelestarian tanaman hijauan didalam habitat aslinya. As
Pellet: Bentuk masa bahan baku atau pakan yang dibentuk dengan cara ditekan dan dipadatkan melalui lubang cetakan secara mekanis. Wn Nh
Pelleting: suatu proses menggabungkan campuran beberapa bahan pakan secara mekanik dengan tekanan tertentu, campuran bahan pakan diberikan tekanan secara mekanik akan melalui die sehingga menghasilkan Agglomerated feed yang kompak. Fa Mk Kg
Pelletiser: mesin pencetak pelet. Cl
Pellezing: Proses pembuatan pellet.Ha
Penetasan: proses perkembangan embrio didalam telur sampai telur pecah menghasilkan anak ayam. Im
Pertumbuhan: proses berkembangnya sesuatu dari kecil menjadi besar dengan beberapa faktor tertentu. Ta
Plantae: Tumbuhan. Ws
Pod kakao: kulit buah kakao yang merupakan hasil sampingan dari pengolahan pasca panen dari kakao yang pada umumnya belum dimanfaatkan. Gd
Pod: Kulit. Tp
Poligastrik: Hewan berperut ganda seperti ruminansia sejati (hewan yang mempunyai    rumen). Mn.
Polycross: mengisolasi klon-klon  dengan daya gabung umum superior (GCA) yang dapat disilangkan untuk membentuk kultivar sintetik unggulan. Ak
Pretreatment: Sesuatu proses yang dijalankan sebelum melakukan proses inti. Bp
Processing: bahasa pemprograman dan lingkungan. Pemograman (Development environment) open source untuk   memprogram     gambar, animasi dan interaksi. Rp
Prospek: suatu gambaran keseluruhan, baik ancaman ataupun peluang dari kegiatan pemasaran yang akan datang yang berhubungan dengan ketidakpastian dari aktifitas pemasaran atau penjualan. Da
Protein kasar: protein yang dihasilkan dari analisis proksimat. Dk Da
Provitamin: senyawa yang tidak termasuk vitamin. Nu
Quality Control: pengawasan mutu. Md
Ransum: berbentuk pellet yang dipecah menjadi  2 - 3 bagian untuk  memperkecil ukuran agar bisa dimakan ternak. Nh
Ransum: Jumlah total bahan pakan yang diberikan (dijatah) kepada ternak unggas selama periode 24 jam. Wn Em
Receiving: penerimaan bahan baku. Ra
Reguritasi: Proses pengeluaran bolus makanan yang masih kasar kembali ke mulut untuk remastikasi menjadi dikunyah (mamahbiak) biasanya dilakukan ternakk ruminansia sambil berbaring. Mn Nu
Restricted feeding: Sistem pemberian pakan yang terbatas. Va.
Restriksi: nilai batas maksimum atau minimum dari pemakaian satu atau lebih   bahan pakan di dalam menyusun suatu formula dalam pakan. Ss
Rice breand: dedak padi. Ml
SBM (Soya Bean Meal): sering disebut dengan bungkil kedelai adalah produk sampingan dari ekstraksi minyak kedelai. Rw
SBM: Soya Bean Meal merupakan hasil ekstraksi dari kedelai, dimana minyak     kedelai atau lecithin dikeluarkan dan merupakan hasil produk dari kedelai. Ss
Serat Kasar:  komponen karbohidrat terdiri dari polisakarida                                             yang tidak larut (selulosa dan hemiselulosa) serta lignin. Rw
Shatt: Poros. Ya Ar
Silase: pengawetan bahan pakan melalui fermentasi yang menghasilkan kadar air yang tinggi, biasa digunakan pada hijauan sebagai pakan ruminansia atau pakan yang berasal dari tanaman. Ck
Simple genetic: karakter-karakter tanaman yang dikendalikan genetik sederhana. Ak
Spermatophyta: Tumbuhan berbiji. Ws
Staffel atau pellet: Sistem penumpukan bahan pakan dengan cara menumpukan bahan pakan dalam karung dengan model kunci 5 (lima). Ms
Starin: Klasifikasi Ayam Berdasarkan Garis Ketturunan. Ms
Steamer: mesin pemanas bahan. Cl
Stek: potongan atau pisahan dari bagian tumbuhan untuk dibuatkan individu baru dengan cara disemaikan. As
Strainer: saringan susu. Ra
Strip Grazing: menempatkan kawat disekeliling ternak. Rn
Sumber bahan additive: bahan tambahan yang perlu atau biasa ditambahkan dalam jumlah yang relatif sedikit dalam bahan pakan, yang kadang kala diperlukan untuk melengkapi ransum yang disusun. Rw Rn Ms
Tanin: suatu senyawa polifenol yang berasal dari tumbuhan, berasa pahit dan kelat, yang bereaksi dengan dan menggumpalkan protein, atau berbagai senyawa organik lainnya termasuk asam amino dan alkaloid. Ss
Tap root: akar tunggang. Sw
Teat Cup: sedotan puting. Ra
Technology: teknologi. Rn
Total digestable nutrient (TDN): jumlah persentase sumber pakan ternak yang dapat dicerna seperti protein, karbohidrat, serat kasar dan lemak. RN Jy Ms
Trial and Error: perhitungan yang dilakukan coba-coba dan berulang kali yang akhirnya bias diperoleh angka prosentasenya. Cs
Waffering: hijauan kering yang dipotong-potong sepanjang 1,5 inc potongan  pendek. Kg
Warehouse: berfungsi menyimpan barang untuk produksi atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu yang kemudian didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan. Ma
Weed (wid): rumput liar atau gulma yang dalam sistem budidaya biasanya tumbuh di lahan tanaman. Af
Weigher: proses cara pembuatan menimbang bahan. Rp

Daftar Pustaka
ABCI. 2012. Istilah-Istilah Dalam Peternakan. http://aangcreation.blogspot.
            co.id//2012/04/istilah-istilah-dalam-peternakan.html?m=1 [05 November 2016]
ABSC. 2012. Istilah Dalam Peternakan. http://aangcreation .blogspot.co.id/2012/04/ istilah-istilah-dalam-peternakan.html [07 November 2016].
Admin. 2014. Daftar Istilah dalam Peternakan. www.peternakankita. com/daftar-istilah-dalam-peternakan/ [07 November 2016]. Rw

Admin. 2015. Jenis Bahan Pakan Ternak, Kandungan Nutrtisi dan cara pemanfaatannya. http://www.sakadoci.com/2015/11/jenis-bahan-pakan-ternak-kandungan.html [13 Oktober 2016].
ADPI. 2014. Pengertian Arti Ad Libitum. http://arti-definisi-pengertian.info/ pengertian-arti-ad-libitum.html/ [7 November 2016]. Gd
Afrita. 2010. Pengertian Marketing Pemasaran dan. http://afrita1804.blogspot.co.id/2010/11/pengertian-marketing-pemasaran-dan.html [13 November 2016].
AGCO. TT. SBM Soya Bean Meal sebagai Sumber Protein dalam Pakan Ternak.http://www.agroyasa.com/sbm-soyabean-meal-sebagai-sumber-protein-dalam-pakan-ternak/ [06 November 2016].
AGIF. 2015. Menggali Kembali Potensi Pohon Gamal http://www. Agrobisnisinfo.com/2015/05/menggali-kembali-potensi-pohon-gamal,html [04 Oktober 2016].
Agrobisnisinfo. 2016. Jerami Fermentasi Panduan Lengkap Cara. http://www.agrobisnisinfo.com/2015/09/jerami-fermentasi-panduan-lengkap-cara.html [08 Oktober 2016]. La
Anjar, G. 2015. Contoh Makalah Pembangunan Pabrik Pakan. https://www.ginianjar.blogspot.co.id/2015/12/contoh-makalah-pembangunan-pabrik-pakan.html?m=1 [04 November 2016].
Ansori, S. 2007. Weed, weeding dan tanaman.http://saifudinansori.blogs
[12 November 2016]. Ad
APWO. 2012. Hijauan Pakan Ternak Gamal Glirisidia Sepium. https://apeptea.wordpress.com/2012/04/25/hijauan-pakan-ternak-gamal-glirisidia-sepium/ [16 November 2016].
Arief H, Firman A, Islami RZ, Khaerani L. 2012. Inventarisasi dan Pemetaan Lokasi Budidaya dan Lumbung Pakan Ternak Sapi Potong (Inventory and Mapping of Cattle and Feed Resources). Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Jawa Barat. Jurnal Ilmu Ternak, Desember 2012, Vol. 12, No. 2. www.jurnal.unpad.ac.id [5 Oktober 2016].
BACI. TT. Bahasa Inggris Bahasa Indonesia. http://www.babla.co.id/ bahasa-inggris-bahasa-indonesia/ [16 November 2016].
Baihaki, A., Siregar., Taylor. 1984. Pemuliaan Tanaman Pakan Ternak.  http://kalteng.litbang.pertanian.go.id/eng/pdf/allpdf/peternakan/fullteks/lokakarya/lhmt05-5.pdf [17 Oktober 2016]. Ak
Brawijaya. 2013. Masa Laktasi Sapi Perah. http://sapi-peres.blogspot.co.id/ 2013/12/masa-laktasi-sapi-perah.html [12 November 2016]. Da
Bima, A.S. 2012. Istilah-istilah Dalam Dunia Peternakan http:// bimatnk. blogspot. co. id/ 2012/09/istilah-istilah-dalam-dunia-peternakan.html [05 November 2016].
Budiyanto, W. 2005. Proses Fotosintesis Pada Daun Nangka. htpp://www.facebook.
com/notes/proses-fotosintesis-pada-daun-nangka/ [13 November 2016]. Ta
BUKM. TT. Strategi Memilih Lokasi Usaha. http://bisnisukm.com/strategi- memilih-
lokasi-usaha.html [5 Oktober 2016].
CATA. 2012. Cara Mengukur Tanah. http://caritanahmurah.blogspot.co.id/2012/
04/cara-mengukur-tanah.html [11 Oktober 2016].
Packing.html [13 November 2016]. Mi
Daryanto A, Laconi EB, Sofyan LA, Tabrany H. 2004. Potensi Sumberdaya Pakan Di Wilayah Propinsi Jawa Tengah (The Feed Resources Availability in Central Java). Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang; Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor. J.Indon.Trop.Anim.Agric.29. www.jppt.undip.ac.id [5 Oktober 2016].
DIDP. 2016. Daftar Istilah Dalam Peternakan. http://www.peternakankita.com/ daftar-istilah-dalam-peternakan [10 November 2016]. Rn
Djalal, M. 2011. Kadar Air. http://muspirahdjalal.blogspot.co.id/2011/11/kadar-air.html [14 November 2016].
DOMI. 2015. Makalah Hijauan Makanan Ternak. http://dodymisa.blogspot. com/
            2015/05/makalah-hijauan-makanan-ternak.html [12 November 2016].
DOMI. 2015. Tata Laksana Pengelolaan Padang Penggembalaan. http://dodymisa.            blogspot.co.id/2015/07/tata-laksana-pengelolaan-padang.html?m=1
            [12 November 2016].
ekspansi/  [11 November 2016]. Da
DOTI. TT. Pengertian Artemia. http://documents.tips/documents/pengertian-artemia [16 November 2016].
DTDLR. TT. Ransum Unggas Layer Starter.http://dokumen.tips/download
/link/ransum/umggas/layer/starter [4 November 2016]. Cd
EGWO. 2014. Kebutuhan Nutrisi Ternak Ruminansia. https: //egivet 10uh. word  press.com/2014/10/14/kebutuhan-nutrisi-ternak-ruminansia/
[08 Oktober 2016]
FUNI. 2011. Riset KIR Tumbuhan.Furynight.blogspot.co.id/2011/05/riset-kir-tumbuhan.html [10 November 2016]. Sw
FARR. 2011. Ransum Lengkap. htpps://far71.wordpress.com/2011/03/31/
ransum-lengkap/ [09 November]. Ml
GGLE. TT. Tabel dan Gambar Produksi Mesin Tetas. https://www.google.co.id/
search?q=tabel+dan+gambar+produksi+mesin+tetas [11 Oktober 201].
GOGE. TT. Leguminosa dan Pengertia Amoniasi. http://www.google.com/search?
            q=leguminosa&ie=utf-8%oe=utf-8&client=firefox-b#q=pengertian+amoniasi
            [11 November 2016].
GOGE. TT. Leguminosa dan Pengertia Drainase. http://www.google.com/search?
            q=leguminosa&ie=utf-8%oe=utf-8&client=firefox-b#q=pengertian+drainase
            [11 November 2016].
Gues. 2013. Teknologi Pakan Dalam Penggemukan Sapi Secara
ukan-sapi-secara-intensif/ [11 November 2016]. Sm
                                                                                                                                    
HABC. 2012. Istilah-Istilah Dalam Peternakan http://aangcreation .blogspot. co. id/ 2012/04/istilah-istilah-dalam-peternakan.html [06 November 2016].
HAGC. 2014. Istilah pertanian dan peternakan teknologi informasi. http:// achmad. Glc networks.com/2014/11/25/istilah-pertanian-farm-dalam-bahasa-inggris-teknologi-informasi/ [07 November 2016].
Harapan, M. 2012. Teknologi Pengolahan Pakan Ternak. http://kambing perahbandung.blogspot.co.id/2012/03/teknologi-pengolahan-pakan-ternak.html [04 Oktober 2016]. La
HBBC. 2012. Istilah Istilah dalam Dunia Peternakan. http://bimatnk.blogspot.com/ 2012/09/istilah-istilah-dalam-dunia-peternakan/ [07 November 2016].

HDWC. 2009. Istilah dalam Peternakan. https://dodee88.wordpress.com/ 2009/01/03/istilah-dalam-peternakan/ [07 November 2016].
HFBC. 2012. Tugas Pastura http://fajrin010.blogspot.co.id/2012/10/tugas-pastura.html [06 November 2016].

[05 November 2016].

HINP. TT. Pengertian Reseller  Pengertian Dropshiper. http://Infoslana.net/pengertian-reseller-pengertian-dropshiper/  [05 November 2016].

HIWO. TT. FIFO. https://id.wikipedia.org/wiki/FIFO [07 November 2016].

HKBC. 2013. Persediaan Barang. http://kyteth.blogspot.com/2013/03/jr7-persediaan-barang.html [07 November 2016].

HKBC. 2013. Padang Pengembalaan Pasture Ternak http:// kutukuliah. blogspot.co.id/ 2013/08/padang-pengembalaan-pasture-ternak.html [06 November 2016].

HKKC. TT. ATP Adenosin Trifosfat.http://kamuskesehatan.com/arti/ atp-adenosin-trifosfat/ [07 November 2016] .

            [26 Okotober 2016].
HMPI. 2013. Menyusun Ransum Ayam Petelur. http//hmp3ip.blogspot.co.id/2013/0 7/menyusun-ransum-ayam-petelur.html [05 Oktober 2016].
HPKG. Manajemen  Penyimpanan Pakan  Berpengaruh  Terhadap  Mutu Pakan 2015. http://  peternakan. kaltimprov.go. id/read/ news /2015/166/manajemen- penyimpanan-pakan-berpengaruh-terhadap-mutu-pakan.html
[08 November 2016].
HQBC. 2012. Istilah-Istilah Dalam Peternakan http://qqngcreation.blogspot.co.id/20 12/04/Istilah-Istilah- dalam-Peternakan.html [07 November 2016].

HWAB. 2012. Istilah-Istilah Dalam Peternakan http://www .aang creation .blogspot.  co  .id/2012/04/istilah-istilah-dalam-peternakan.htm. [07 November 2016].

HWAE. TT. Istilah Dalam Peternakan Dan Jenis-Jenis Strain Ayam http://www. Academ ia.edu/17228062/Istilah_Dalam_Peternakan Dan_Jenis- Jenis Strain_Ayam [05 November 2016].
HWGC.TT. Istilah Perunggasan. htpp://www.geogle.co.id/search!g=istilah-dalam-bidang-perunggasan [03 Oktober 2016].


HWKW. TT. Arti Kata Menyuplai Kamus Bahasa Indonesia. http://www.Kamus kbbi. web.id/arti-kata-menyuplai-kamus-bahasa-indonesia-html
[05 November 2016].

HWPC. TT. Daftar Istilah Dalam Peterakan. Http:// www. peternakan. com/daftar-istilah-dalam-pe ternakan/html [7 november 2016].

HWSC. TT. Tentang Padang Pengembalaan https:// www.scribd.com/doc/13154 1520/ Tentang-Padang-Pengembalaan [06 November 2016].
ILTE. 2015. Palatabilitas Pakan pada Ternak. www.ilmuternak.com/2015/07/
palatabilitas-pakan-pada-ternak.html [10 November 2016]. Sw
IDWI. TT. Fermentasi Makanan. https://id.m.wikipedia.org/wiki//fermentasi(makanan) [15 November 2016].
IDWI. TT. Hemoglobin. htpps://id.m.wikipedia.org/wiki/hemogobin  
[16 November    2016].
IDWI. TT. In Vitro. https://id_wikipedia.org/wiki/in_vitro [06 November 2016].
IDWI. TT. Limbah. https://id.m.wikipedia.org/wiki/limbah [15 November 2016]
         [16 November 2016]. 
            [15 November 2016].
IDMW. TT. Tanin. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tanin [05 November 2016].
Inovasimasa. 2013. Wood Pellet Plant or Stationary. http://inorasimasa.  blogspot.co.id/2013/04/mobile-wood-pellet-plant-orstationary. html?m=1 
[9 November 2016]. Cl
Irone. 2014. Bahan Makanan Ternak. http://irone89.blogspot.co.id/2014/12/bahan-         makanan-ternak.html?=1 [03 Oktober 2016].
Irwansyah, D. 2016. Mixing. http://pengalamanputih.blogspot.co.id/2016/ 02/mixing.html [12 November 2016]. Fa
Ishma, H. 2015. Proses Produksi Ransum Pellet Ayam. http:// harumish ma.blogspot. co.id/2015/08/proses-produksi-ransum-pellet-ayam.html [13 Oktober 2016].
IWPO. TT. Aflatoksin. https://id.wikipedia.org/wiki/Aflatoksin [08 November 2016].

IWPO. TT. Fluoresensi. https://id.wikipedia.org/wiki/Fluoresens [08 November 2016].
IWPO. TT. Konsistensi. https://id.wikipedia.org/wiki/Konsistensi [08 November 2016].

JABL. 2013. Mengawali Breeding dengan Cara Inbred. http://janukomozart
            birdfarm.blogspot.co.id/2013/04/mengawali-breeding-dengan-carinbred9.html   [06 November 2016].

Jaswin, M. 2008. Rockoging Material And Its Applikation. http://web.archive.
org/web/20088090.html [13 November 2016]. Mi
Jaya, K. 2014.  Pengertian pakan dan bahan baku pakan. http://kandhie
an-feed.html [12 November 2016]. Aa
[07 November 2016]. Rw
KBBI. TT. Kontinuitas. htpp://kbbi.web.id/kontinuitas [13 November 2016].
Khalil. 1997. Pengawasan Mutu Dalam Industri Pakan Ternak. Majalah Poultry Indonesia Edisi 213 (Nov) : 45.
[12 Oktober 2016]. La
Kuu, G. 2010. Pengertian Prospek. http://taqinpanteraya.blogspot.co.id/20
10/10/pengertian-prospek.html [11 November 2016]. Da
LAAF. 2014. Pembuatan Bedengan. http://lawualamiagrofarming.blogspot.
co.id/2014/01/pembuatan-bedengan.html [11 Oktober 2016].
LATE. 2011. Pengertian Biomassa. http://laskarteknik.com/2011/02/05/pengertian-biomassa/ [7 November 2016]. Gd
Litbang. TT. Penerapan Alat Mesin Dalam Sistem Integrasi Tanaman Ternak. http.//peternakan.litbang.pertanian.go.id/fullteks/Lokakary/
loli04-6.pdf [12 November 2016]. Fr
LOKA. TT. Pemuliaan Tanaman Pakan. http://peternakan.litbang.pertanian. go.id/fullteks/lokakarya/ihmt05-5.pdf [20 Oktober 2016].

Misa, D. 2015. Jenis dan Karasteristik Legum.http://dodymisa.blogspot.     co.id/2015/07/jenis-dan-karakteristik-legum.html [5 November 2016]. Da
Muadz, A. 2012. Pengertian Stek. http://persemaian-hutankalimantan.blogspot .co.id/2010/10/pengertian-stek.html [13 November 2016]. Aa
Muslim, A. M. 2013. Pengertian Pola Tanam Pertanian. htpp://azizyoungfarmer.
blogspot.com./2013/05/pengertian-pola-tanam-pertanian20.html
[07 November 2016].
Nita, L. 2016. Pengelompokan Gulma, Mengenal Jenis-jenis Gulma dan Nama Latinnya. http://nitalom.ccom/pengelompokkan-gulma-mengenal-jenis-jenis-gulma-daun-nama-latinnya.html [07 November 2016].
Noel, L. TT. Metode FIFO dalam Pergudangan. http://danausaha.net/met

Nurul, I. 2013. Urusan Pakan. htpp://quailkefirfarm.wordpress.com/2013/
07/03/urusan-pakan-apa-sih-protein-kasar-itu/ [10 November 2016]. Dk
Nursiam, I. 2011. Beberapa Istilah dalam Proses Pembuatan Pakan. htpps://intannursiam.wordpress.com/2011/03/25/beberapa-istilah-dalam-proses-pembuatan-pakan/ [11 November 2016]. Ck
Nuryati, R. 2003. Habitat Makhluk Hidup. htpp://www.agrobisnisinto.com/
            2003/07/habitat-makhluk-hidup.html. [13 November 2016]. Ta
Panji. 2015. Pengertian Packing adalah. http://glosarium.org/arsitek/arti/?k=packing [12 November 2016]. Fa

            booklet/pakan_ayam_kub/bab_6.pdf?secure=1 [5 Oktober 2016].
PEPE. 2013. Pengertian Akar Tunggang Pada Hijauan Pakan Ternak. https://pengertianpengertian.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-akar-tunggang-pada-hijauan-pakan-ternak.html [10 November 2016]. Sw
Pita, E. G. 1981. Air Conditioning Principles and Systems-An Energy Approach. John Willey and Sons, Inc [12 November 2016].
PTKA. TT. Membuat Formula Pakan Ransum Sapi Potong. htpp://www.
peternakankita.com/membuat-formula-pakan-ransum-sapi-potong [09 November]. Ml
PURA. 2012. Pembuatan Monosodium Glutamat. http://putrarajawali76.blo
[11 November 2016]. Sm
Reksohadiprodjo, Soedomo. 1988. Pakan Ternak Gembala. Penerbit BPFE.         Yogyakarta.
Remaja, M. 2012. Pengertian Janin Atau Fetus. htpp://majalahremaja. blogspot.co.id/2015/06/pengertian-janin-ataufetus.html
[12 November 2016]. Da
Rinastiti, L. 2013. Pengolahan Pakan Secara Pelleting. http://lintangrinastiti.blogspot.
co.id/2013/06/pengolahan-pakan-secara-pelleting.html [03 Oktober 2016].
Sabriammi. 2014. Formulasi Pakan. http://sabriammi.blogspot.co.id/2014/  05/formulasi-pakan.html [12 November 2016]. Fr
Saputro, T. 2015. Palatabilitas Pakan. http://www.ilmuternak.com/2015/07/ palatabilitas-pakan.html [13 November 2016]. Mi

Sempurno, B. 2008. Fleksible Packing Laminates. http://www.hsen.gabstu/
dangeorussubtra.html [13 November 2016]. Aa
Sekita. 2015. Apa itu Forklift?.http://sekitaralatberat.com/apa-itu-forklift/
[12 November 2016]. Ma
Setyo, H. 2014. Leguminosa contoh jenis dan karakteristik. http://hermawa
[12 November 2016].
Siswoyo, M. 2003. Proses Pertumbuhan dan Perkembangan Daun. htpp://
id.wikipedia.prosespertumbuhandanperkembangandaun
[13 November 2016]. Ta
SKDC. 2015. Jenis Bahan Pakan Ternak Kandungan http: //www. Sakadoci.com/2015/11/jenis-bahan-pakan-ternak-kandungan.hmtl [07 Oktober 2016].
STPN. 2014. Tentang Tanaman Leguminosa dan Sejenisnya. http://www.situs-
            peternakan.com/2014/11/tentang-tanaman-leguminosa-dan-jenisnya.html
            [11 November 2016].
Tan Piruluk. 2016. Penyimpanan Bahan Baku Pakan Ternak. http:// ourakun tansi2.blog spot.co.id/2016/07/penyimpanan-bahan-baku-pakan-ternak.html
 [07 November 2016].
Taringan, Y. 2016. Pot Kulit Kakao Penghasil Etanol. htpp://reposity.usu.ac.id /2016/04/15/pot-kulit-kakao-penghasil-etanol.html/ [7 November 2016]. Gd
Tindaon, F. 2015. Lepas Sapih Pada Sapi Pedet. http://franswandi tidaonsp2b. blogspot.co.id/2015/06/lepas-sapih-pada-sapi-pedet.html
[12 November 2016]. Da
Website, T. 2013. Bagaimana Cara Mencari Bibit Yang Sebenarnya. htpp://ditjennak.
pertanian.go.id/berita-389-bagaimana-cara-mencari-bibit-yang-sebenarnya.html [13 November 2016].
WGRO. TT. Arsitek Arti Packing. www.glosarium.org/arsitek/arti/?k= packing
[13 November 2016].
Wiki. 2016. Aflaktosin. htpp://id.wikipedia.org/aflaktosin  [05 November 2016].
WKPD. TT. Akuntansi FIFO dan LIFO. htpps://id.wikipedia.org/wiku/ akuntansi_FIFO_dan_LIFO [13 November 2016].
WKPD. TT. Mikotoksin. https://id.wikipedia.org/wiki/mikotoksin [13  November 2016].
[11 November 2016]. Ma
WKPD. 2016. Aflatoksin. https://id.wikipedia.org/wiki/Aflatoksin 
[11 November 2016]. Gs
[ 11 November 2016]. Dy
[11 November 2016]. Sm
[11 November 2016]. Gs
[11 November 2016]. Gs
Wordpress. 2014. Kebutuhan Pakan Ruminansia. https://egivet10uh. Wordpre ss. com/2014/10/14/kebutuhan-nutrisi-ternak-ruminansia/  [12 Oktober 2016].
WSPC.2014. Tentang Tanaman Leguminosa dan Jenisnya.http://www.sit
isnya.html [4 November 2016]. Cd
Zakariah, A. 2013. Pelleting: Proses Produksi Fabrikasi Pakan Ternak. http://maskarizakariah.blogspot.co.id/2013/03/pelleting-proses-produksi-fabrikasi.html  [12 November 2016]. Fa